Pembahasan soal ini biasanya diulas oleh remaja atau anak baru gede alias ABG yang baru merasakan rasa suka dengan lawan jenis dan ingin mendapat kasih sayang. Kebetulan saat saya remaja, hari kasih sayang ini saya lewatkan bersama sahabat bukan pacar. Karena pacar saya saat itu tidak ada yang suka merayakan hal tersebut, ada yang merasa haram bukan bagian dari agama yang kami anut, lalu ada juga yang beralasan karena tidak punya uang jadi untuk apa beli hadiah seperti bunga atau cokelat yang ujungnya akan dibuang juga tak bersisa. Kalau dipikir-pikir, iya juga sih. Nggak penting-penting amat. Haha Tapi semenjak pacaran dengan Paksu. Dia memang tidak suka merayakan hari kasih sayang. Karena tiap hari juga katanya jadi hari sayangnya dia ke saya. Huahaha ngomongnya sih bukan orang romantis, tapi ucapannya romantis banget. Suseehh buaya.. (Uups, ndak kok. Paksu bukan Buaya, tapi Pakaya.) Intinya, kalau Valentine, yang kami lakukan itu adalah kencan. Kami pastikan untuk jalan bareng berbu
jurnal ibu rumah tangga yang addicted gadget dan literasi.